Selasa, 02 Desember 2014

Sekilas Tentang Pendingin Pasif (Passive Cooling)

Wilayah Indonesia merupakan wilayah tropis yang membutuhkan banyak sistem pending agar kondisi dalam gedung tetap nyaman. Untuk mengurangi penggunaan AC digunakan pandingin pasif.
Pendingin pasif menyeimbangkan suhu dan kelembapan melalui aliran energi secara alami. Aliran energi pada desain pasif secara alami maksudnya radiasi, konduksi atau konveksi tanpa menggunakan alat listrik. Untuk menjaga gedung dari panas digunakan konsep pendingin pasif.
Konsep pendingin pasif dapat mengurangi penggunaan AC, beberapa teknik dari pendingin pasif antara lain adalah:
1.      Solar shading
Solar shading maksudnya adalah menghalangi radiasi dari matahari agar tidak memanaskan suhu dalam gedung. Ada berbagai jenis dari solar shading seperti menggunakan penutup, atap, tanaman dan tekstur permukaan.
Mengunakan penutup seperti gorden atau jendela. Gorden atau jendela dapat digunakan untuk menghalangi masuknya cahaya matahari kedalam gedung sehingga tidak terjadi pemansan udara di dalam gedung.
Dengan manggunakan desain atap yang dapat memantulkan cahaya matahari. Caranya bisa menggunakan bahan yang memantulkan cahaya matahari atau bias juga dengan menanam tanaman pada atap. Menggunakan tanaman merupakan cara yang lebih murah dan lebih baik.
Menanam tanaman disekitar gedung. Dengan menanam disekitar gedung dapat mengurangi pemanasan karena cahaya matahari. Selain itu tanaman juga dapat menyejukan udara dan menghasilkan oksigen.
Tekstur pemukaan gedung yang mempunyai sifat suhunya tidak mudah naik saat siang dan tidak mudah turun saat malam.
2.      Insulation
Insulation atau dalam bahasa Indonesia isolasi dimaksudkan untuk menjaga ruangan dari masuknya panas maupun keluarnya panas. Antara desain interior dan eksterior dipasang isolasi agar transfer panas dari dalam dan keluar gedung sedikit.
3.      Induce ventilation technique
Dengan menggunakan ventilasi untuk membuat aliran panas dalam ruangan. Aliran udara dalam ruangan mengkonveksi panas sehingga suhu dalam ruangan tetap terjaga.
4.      Radiative cooling
Radiative cooling adalah dengan memencarkan radiasi pada saat malam hari sedangkan pada siang hari panas dari matahari diisolasi sehingga suhu tetap dingin.
5.      Evaporative cooling
Evaporative cooling adalah pendingin pasif menggunakan teknik udara luar didinginkan dengan menguapkan air sebelum memasuki gedung. Cara ini menggunakan prinsip bahwa panas dari udara digunakan untuk menguapkan air.
Udara panas dialirkan melewati air. Air akan menyerap panas sehingga suhu udara menjadi lebih dingin. Air yang digunakan dapat berupa kolam atau bias juga disemprotkan ke aliran udara.
6.      Earth coupling
Teknik ini menggunakan prinsip tanah sebagai media untuk menyerap panas. Ada dua cara yaitu dengan menggunakan terowongan udara dalam tanah dan dengan menggunakan tanah sebagai media untuk menahan panas. 

1 komentar:

  1. Menjual berbagai macam jenis Chemical untuk Boiler,cooling tower chiller dan waste water treatment untuk info lebih lanjut tentang produk ini bisa menghubungi saya di email tommy.transcal@gmail.com
    WA:0814-1084-9918
    Terima kasih

    BalasHapus

iklan

loading...

Memasak Beras Menjadi Nasi atau Lontong di Alam Bebas

foto: nationalgeographic.co.id Sumber energi selalu kita butuhkan, apalagi saat kita berpetualang di alam bebas. Kebanyakan dari kita se...

Popular Posts