Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) semua orang juga tau kalau itu pembangkit listrik yang dibangkitkan pake tenaga air. Kok bisa sih tenaga air jadi listrik? gini ceritanya.
Setiap benda yang bergerak punya energi termasuk orang yang ngebut di jalan raya. Air yang bergerak juga punya energi gerak, nah energi gerak inilah yang diubah pake generator biar jadi energi listrik.
Orang banyak yang mengenal PLTA salah satu yang baru-baru ini populer adalah mikrohidro. Sesuai namanya mikro itu artinya sangat kecil, hidro itu artinya air. Jadi mikrohidro itu pembangkit listrik tenaga air dengan skala sangay kecil. Mungkin cuma cukup untuk beberapa rumah.
Berhubung ada kuliah tentang konversi energi, atau perubahan energi dari suatu bentuk ke bentuk yang lain. Akhirnya diberi tugas maen ke kali. Kali ini mengukur debit air pake cara yang sederhana sekali.
cukup Stopwatch, meteran, dan botol bekas. Prinsipnya cuma menghitung kecepatan aliran air. Untuk menghitung ddebitnya tingga luas penampang sunga meter kuadrat dikalikan kecepatan aliran air meter per sekon.
Lakukan di beberapa titik, isal kedua sisi pinggir dan tengah biar lebih presisi.
kalau sudah selesai mengukur kecapatan air kini tinggal kalikan dengan luas penampang kali, ketemu dah debit airnya. sekarang tinggal konvensi aja berapa energi yang dimiliki oleh air yang bisanya juga harus ngitung ketinggian lokasinya juga.
kalau sudah selesai nyantai-nyantai dulu di pinggir jali.
Btw lokasi pengukuran ini disamping Taman binangun, yang ternyata pinggir kalinya cukup sejuk dan nyaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar